Ads

Sunday, 22 August 2021

Cek Sertifikat Vaksin Covid

Aku coba membagikan pengalamanku mengakses situs pedulilindungi.id.

Pedulilindungi.id
Website pedulilindungi.id

Situs pedulilindungi.id ini untuk melihat sertifikat bagi yang sudah vaksin dan pendaftaran bagi yang belum vaksin. Cara mengaksesnya bisa diketik sendiri atau bisa juga tinggal klik dari link sms

Aku mengakses website tersebut setelah mendapat sms, sehari setelah aku melakukan vaksin. 

Aku malah mengisi kolom pendaftaran.

Karena awalnya aku bingung, aku mengisi kolom kosong nama dan nomor induk kependudukan. Setelah itu hasilnya adalah keterangan bahwa aku telah melakukan vaksin pertama. Aku cek sertifikat vaksin tapi tidak bisa. Aku cek bagian akunku, ternyata dataku kosong. Aku biarkan saja karena takut salah isi. 

Klik 'nama anda' 

Beberapa hari kemudian aku buka lagi website itu, sertifikatku belum ada, dataku juga masih kosong. Yasudah karena iseng aku isi saja dataku. Lalu aku keluar dari akunku. Beberapa hari kemudian aku cek lagi, dan sertifikatku sudah ada. 

Sehari setelah selesai melakukan vaksin kedua, aku dapat sms lagi dari pedulilindungi.id. Dalam sms itu aku menerima link yang diarahkan ke website-nya.

Oh ya, selama ini aku masuk ke website menggunakan nomor hp. Jadi hanya saat pertama kali saja aku memasukkan nama dan nik, ini juga karena aku tidak membaca dengan benar kalau kolom itu untuk pendaftaran. 


Setelah memasukkan nomor hp, nanti akan mendapat kode verifikasi yang akan masuk melalui nomor hp yang didaftarkan, atau melalui email yang didaftarkan saat akan melakukan vaksin. 


Setelah mendapat kode verifikasi, kita bisa klik 3 garis biru di bagian kanan atas, ke bagian 'nama saya' -kalau di akun anda, maka yang muncul adalah nama anda- lalu cek sertifikat vaksin. Saat itu vaksin keduaku belum ada. 10 hari kemudian aku cek dan sudah ada. Aku engga tau tepatnya di hari keberapa sertifikat ini muncul karena memang tidak setiap hari aku mengeceknya. Sertifikat vaksin bisa didownload juga. Tapi aku tidak mendownloadnya, karena kartuku juga sudah banyak, sementara dicetak di kertas juga cepat sobek. 

Klik "di sini" untuk cek sertifikat.

Kalau sekarang, jika ingin melihat sertifikat vaksin bisa langsung klik "di sini" saat membuka website pedulilindungi.id. Bagian klik "di sini" terdapat di bagian atas dan berada di tengah dan berwarna kuning.

Jika data anda masih kosong, maka anda bisa mengisi data anda secara mandiri pada website tersebut. 

Halaman pengisian data diri.


Sertifikat vaksin ini kupakai saat akan melakukan perjalanan dengan menggunakan Transjakarta. Sementara untuk memasuki mall menggunakan aplikasi pedulilindungi untuk scan barcode

Aku lebih suka scan barcode daripada sekedar menunjukkan sertifikat vaksin, sekalian untuk melacak jejak kita kalau amit-amit tertular covid19. 

Kemungkinan alasan transportasi umum tidak menggunakan cara scan barcode karena tidak semua orang memiliki smartphone

Begitulah pengalamanku dengan website pedulilindungi.id.

Ps: website pedulilindungi.id tampaknya senantiasa melakukan perubahan, sejak mencobanya setelah vaksin pertama dan mengaksesnya lagi pada hari ini, saya merasa websitenya sekarang lebih mudah digunakan. 


Thursday, 5 August 2021

Prosedur Vaksin Covid-19 tahun 2021

Ya ampun udah lama banget ga nulis di blog ini, padahal punya banyak waktu luang. 

Kali ini aku mau berbagi cerita tentang perjalanan vaksinku. 

Suntik vaksin
Credit: grid.id

Jadi aku ikut vaksin dari Puskesmas Kelurahan. 

Caranya gimana? Cara gampang banget! 

Tinggal datang ke Puskesmas Kelurahan, lalu ambil nomor antrian untuk vaksin. 

Jangan lupa siapin fotocopy KTP. 

Setelah ambil nomor antrian tinggal nunggu dipanggil ke bagian administrasi, di sini akan ditanyakan seputar identitas dan juga nomor hp yang aktif. 

Nomor hp di sini berfungsi untuk mengirimkan jadwal vaksin ke dua nanti dan link untuk mencetak sertifikat vaksin. 

Dari bagian administrasi kita akan mendapat selembar kertas yang nantinya akan dibawa ke tahap selanjutnya. 

Setelah dari bagian administrasi, kita diberikan lagi nomor antrian baru untuk cek suhu dan tensi darah, di sini juga akan ditanyakan berat dan tinggi badan. Setelah itu kita akan ke ruangan dokter, di sini kita akan ditanyakan mengenai riwayat penyakit dan obat yang sedang kita konsumsi. Jika semuanya aman, maka lanjut untuk divaksin. 

Proses penyuntikan vaksinnya cepat dan tidak terlalu sakit. Setelah disuntik vaksin, kita diberikan kartu vaksin dan disuruh duduk dulu 15 menitan, jika ada gejala harap melapor tapi jika tidak ada gejala maka bisa langsung pulang. 

Itu dia perjalanan penyuntikan vaksin pertamaku. 

Beberapa jam setelah disuntik, lenganku agak pegal sedikit sampai keesokan harinya. Di keesokan harinya aku diare ringan seharian tapi besoknya sudah tidak ada keluhan. Aku tanya peserta vaksin lain dan mereka tidak ada keluhan sama sekali. 

Oh iya, aku menggunakan vaksin sinovac ya. Kalo aku baca-baca vaksin ini efek sampingnya paling ringan. 

Vaksin sinovac
Gambar diperoleh dari google.

H+1 setelah aku di vaksin, aku mendapat sms mengenai jadwal vaksin selanjutnya dan link untuk sertifikat vaksin di pedulilindungi.id

Pedulilindungi
Pedulilindungi.id

Aku langsung klik link-nya eh kok ga bisa masuk. Ternyata harus daftar dulu, setelah terdaftar, untuk login selanjutnya hanya perlu memasukkan nomor hp/email. Aku daftarnya pakai nomor hp jadi aku hanya perlu memasukkan nomor hp. Setelah memasukkan nomor hp, kita akan dikirim nomor otp untuk verifikasi masuk ke akun kita. 

Belum bisa masuk karena belum daftar.

Daftar dulu guys!

Waktu itu sih aku isi data lagi ya, yang paling bikin pegel tuh waktu masukin tanggal lahir karena ga bisa diketik jadi manual geser ke tahun kelahiran kita, mana tampilannya per bulan.

Untuk cek cara download sertifikat vaksin nanti aku buat postingan sendiri. 

Dan kisah vaksin kedua akan dilanjutkan di postingan selanjutnya.